Cara Memanfaatkan AI di Pekerjaan. Memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dalam pekerjaan bukan lagi sekadar tren, melainkan sebuah keharusan untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan inovasi. AI bisa menjadi asisten pribadi, analis data super cepat, hingga rekan kerja kreatif yang memungkinkan Anda fokus pada tugas-tugas strategis dan bernilai tinggi.
Departemen SDM memanfaatkan perangkat perekrutan bertenaga AI untuk menyederhanakan proses perekrutan . Perangkat ini dapat memindai resume, mengidentifikasi kandidat terbaik, dan bahkan melakukan wawancara awal menggunakan pemrosesan bahasa alami.
Sayangnya, masih banyak orang yang tidak bisa memanfaatkan AI dengan baik. Mereka masih terjebak di teknologi masa lalu dan tak mau mengikuti perkembangan zaman. Akhirnya, banyak orang yang terpuruk dan tidak bisa menggunakan AI. Nah, agar kamu tidak menjadi salah satunya, berikut beberapa cara untuk memanfaatkan AI di pekerjaan. Simak dengan baik agar kamu gak ketinggalan tren!
Cara Memanfaatkan AI di Pekerjaan
Saat ini Artificial Intelligence (AI) menjadi salah satu alat yang sangat powerful. Sebab, AI bisa diaplikasikan dalam berbagai bidang kehidupan dan salah satunya adalah pekerjaan. Di pekerjaan, kamu bisa menggunakan AI untuk berbagai macam tugas, seperti menyelesaikan masalah, membuat riset, hingga mencari inspirasi.
1. Gunakan AI untuk membuat to do list pekerjaan
AI bisa kamu program untuk membuat berbagai hal. Nah, salah satunya adalah membuat to do list atau daftar pekerjaan yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Nantinya, to do list tersebut bisa menjadi acuan kamu dalam melakukan pekerjaan pada rentang waktu tertentu. Kelihatannya memang sederhana, namun, kehadiran to do list akan membuat pekerjaan kamu lebih terstruktur dan bisa selesai lebih cepat. Untuk membuat to do list, kamu tinggal menyampaikan ke AI tentang apa saja pekerjaan, kegiatan, bagaimana dedlinenya, dan nantinya AI bisa merangkum semuanya menjadi to do list.
2. AI bisa digunakan untuk mencari informasi dan tutorial
Jika ingin mencari informasi dengan cepat, AI seperti ChatGPT bisa membantu kamu. Sebab, AI mampu memberikan informasi yang cepat dan tidak bertele-tele. Berbeda dengan pencarian Google di mana kamu harus membuka tiap web yang ada, AI bisa langsung memberikan jawaban. Jawaban yang disampaikan juga terkesan santai dan tidak kaku sehingga mudah dimengerti.
Gak cuma itu, kamu juga bisa mencari suatu tutorial. Entah itu tutorial membuat sesuatu, tutorial mengerjakan sesuatu, atau tutorial menjalankan sesuatu. Jadi, jika kamu bingung saat melakukan pekerjaan, kamu bisa mencari tutorialnya di AI. Selain itu, informasi yang kamu dapatkan dari AI juga bisa menjadi acuan untuk mengerjakan pekerjaan dengan cepat.
3. AI membantu kamu untuk mencari inspirasi
Jika kamu merasa burn out atau kehabisan ide saat bekerja, kehadiran AI sangat membantu, khususnya jika kamu pekerja kreatif. Contohnya, kamu bisa menggunakan AI untuk mencari referensi topik penulisan artikel. Apabila kamu berprofesi sebagai programmer, kamu bahkan bisa menggunakan AI untuk membuat kode sederhana yang bisa mempermudah pekerjaan kamu. Oleh sebab itu, kehadiran AI akan membuat pencarian ide menjadi lebih mudah dan menyenangkan.
4. AI membantu kamu dalam melakukan riset
Jika kamu hendak melakukan riset pasar, riset minat konsumen, atau riset akademik, AI bisa menjadi alat bantu yang sangat powerful. Sebab, AI bisa menampilkan banyak data dari berbagai sumber. Nantinya, data-data tersebut bisa menjadi bahan riset yang sempurna. Walau begitu, tentunya data yang berasal dari AI hanya bisa dijadikan referensi. Jika ingin melakukan riset lebih mendalam, maka kamu harus melakukannya secara nyata. Dalam hal ini, AI hanya digunakan sebagai alat bantu, referensi, atau acuan awal agar kamu lebih memahami data yang ada dan agar riset bisa berjalan dengan maksimal.
5. Kamu bisa meningkatkan skill dengan bantuan AI
Saat ini, AI bisa berperan sebagai guru atau tutor virtual yang bisa membantu kamu dalam meningkatkan skill. Uniknya, AI mampu menguasai berbagai bidang, mulai dari kepenulisan, bahasa, hingga programming. Contohnya, kamu bisa meminta tolong AI untuk mengoreksi kesalahan di suatu paragraf yang kamu buat untuk artikel. Kemudian, kamu juga bisa belajar bahasa asing dengan bantuan AI.
Hanya saja, perlu digarisbawahi kalau AI merupakan alat bantu. Jadi, AI bukanlah guru atau tutor sungguhan. Jadi, kamu gak boleh selalu mengandalkan AI. Sebaliknya, kamu harus mencari materi dari sumber yang lebih valid, seperti buku, modul pembelajaran, atau dari orang yang benar-benar ahli. Nantinya, AI lebih bertugas sebagai alat bantu untuk memvalidasi atau mengoreksi.
Nyatanya dewasa ini AI memang memiliki banyak kegunaan dalam pekerjaan. AI bisa menjadi alat bantu yang sangat fleksibel karena bisa melakukan banyak hal, entah itu hal yang sederhana, menengah, hingga kompleks. Jadi, sebagai pekerja yang modern kamu harus memanfaatkan AI dengan baik. Nyatanya, AI hadir untuk mempermudah kehidupan manusia.
Cara Memanfaatkan AI di Pekerjaan
Memanfaatkan AI dalam pekerjaan adalah tentang memberdayakan diri Anda dan tim Anda untuk mencapai lebih banyak dengan lebih sedikit usaha, membebaskan waktu untuk inovasi dan pemikiran strategis yang hanya bisa dilakukan oleh manusia. Apakah ada area pekerjaan spesifik yang ingin Anda diskusikan lebih lanjut tentang bagaimana AI dapat membantu?